5+ Langkah Cara Mengoptimalkan kecepatan internet di Windows 10

  • adminwintekno
  • Jul 05, 2024
5+ Langkah Cara Mengoptimalkan kecepatan internet di Windows 10

5+ Langkah Cara Mengoptimalkan kecepatan internet di Windows 10 – Pernah nggak sih kamu merasa kesal gara-gara internet lambat? Padahal, sudah pakai paket internet cepat, tapi tetap aja loading-nya lama. Nah, salah satu penyebabnya bisa jadi pengaturan DNS yang kurang optimal.

DNS (Domain Name System) ini ibarat buku telepon digital yang menghubungkan nama situs dengan alamat IP. Kalau DNS-nya lambat, internetmu juga jadi lambat.

Artikel ini bakal kasih tahu kamu cara menyesuaikan pengaturan DNS di Windows 10 supaya koneksi internetmu lebih ngebut.

Kamu mungkin bertanya, kenapa harus repot-repot ganti DNS? Well, DNS dari ISP (Internet Service Provider) kadang nggak secepat yang kita harapkan.

Mengganti DNS ke yang lebih cepat dan aman bisa bikin browsing, streaming, dan gaming jadi lebih lancar. Di sini, kamu bakal belajar cara mengganti DNS, rekomendasi DNS server terbaik, dan manfaat dari perubahan ini.

Dijamin, setelah baca artikel ini, kamu jadi tahu gimana caranya bikin internet lebih cepat hanya dengan beberapa klik.

Contents

Langkah Cepat Mengoptimalkan Kecepatan Internet di Windows 10

Koneksi internet yang lambat bisa bikin frustrasi. Apalagi kalau sedang butuh koneksi cepat untuk bekerja atau streaming. Kalau kamu pakai Windows 10 dan sering mengalami masalah ini, tenang, ada beberapa cara mudah untuk memperbaikinya. Yuk, simak langkah-langkahnya berikut ini:

1. Restart Router dan Modem

Langkah paling simpel yang bisa kamu lakukan adalah merestart router dan modem. Cara ini sering kali bisa memperbaiki masalah koneksi yang disebabkan oleh kesalahan konfigurasi atau gangguan sementara.

2. Tutup Aplikasi yang Tidak Perlu

Banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang bisa menyedot bandwidth internet kamu tanpa kamu sadari. Pastikan untuk menutup aplikasi-aplikasi yang tidak perlu supaya bandwidth bisa fokus untuk aktivitas yang sedang kamu kerjakan.

3. Update Driver Network

Driver network yang sudah usang bisa jadi salah satu penyebab lambatnya koneksi internet. Selalu cek dan update driver network kamu secara berkala. Ini bisa membantu meningkatkan kecepatan internet.

4. Nonaktifkan Fitur yang Tidak Perlu

Beberapa fitur di Windows 10 seperti Wi-Fi Sense dan Network Discovery bisa menghabiskan bandwidth. Kalau fitur-fitur ini tidak terlalu kamu butuhkan, sebaiknya dimatikan saja. Ini akan membantu menghemat bandwidth.

5. Periksa Koneksi Jaringan

Pastikan kamu terhubung ke jaringan yang benar dan tidak ada gangguan. Selalu cek koneksi jaringan kamu untuk memastikan tidak ada masalah yang bisa memperlambat internet.

Menonaktifkan Program yang Menggunakan Bandwidth Tinggi

Koneksi internet yang lambat bisa bikin frustrasi, apalagi kalau lagi butuh koneksi cepat. Salah satu penyebab umum adalah program yang menggunakan bandwidth tinggi. Program-program ini sering berjalan di latar belakang tanpa kamu sadari, menyedot bandwidth internetmu. Yuk, kita lihat bagaimana cara menonaktifkan program-program tersebut.

1. Menggunakan Task Manager

Task Manager sangat berguna untuk memantau penggunaan bandwidth. Begini caranya:

  1. Buka Task Manager dengan menekan tombol Ctrl + Shift + Esc atau klik kanan pada taskbar dan pilih Task Manager.
  2. Klik More Details untuk melihat semua aplikasi yang sedang berjalan.
  3. Klik Network untuk mengurutkan aplikasi berdasarkan penggunaan bandwidth.
  4. Cari aplikasi yang menggunakan bandwidth tinggi, klik kanan pada aplikasi tersebut, lalu pilih End Task.

2. Menggunakan Resource Monitor

Resource Monitor memberikan detail lebih banyak tentang penggunaan bandwidth. Berikut cara menggunakannya:

  1. Buka Resource Monitor dengan mengetikkan resmon di menu Run.
  2. Klik tab Network untuk melihat aplikasi yang menggunakan bandwidth.
  3. Cari aplikasi yang menggunakan bandwidth tinggi, klik kanan pada aplikasi tersebut, lalu pilih End Process.

3. Menggunakan MiniTool System Booster

MiniTool System Booster adalah alat yang berguna untuk mengoptimalkan sistem dan menghentikan program yang menggunakan bandwidth tinggi. Caranya:

  1. Unduh dan instal MiniTool System Booster di komputermu.
  2. Buka MiniTool System Booster dan klik Performance Home.
  3. Pilih Toolbox dan klik Process Scanner.
  4. Klik Scan now untuk memindai proses yang menggunakan bandwidth tinggi.
  5. Cari aplikasi yang menggunakan bandwidth tinggi, klik kanan pada aplikasi tersebut, lalu pilih End Process.

4. Menonaktifkan Background Intelligence Transfer Service (BITS)

BITS memungkinkan Windows untuk mengunduh dan menginstal update secara otomatis, namun bisa menyedot bandwidth. Cara menonaktifkannya:

  1. Tekan tombol Win + R untuk membuka menu Run.
  2. Ketik services.msc dan tekan Enter.
  3. Cari Background Intelligence Transfer Service, klik kanan, lalu pilih Stop.

5. Menonaktifkan Windows Update Delivery Optimization (WUDO)

WUDO memungkinkan Windows untuk berbagi update dengan pengguna lain, yang bisa menghabiskan bandwidth. Cara menonaktifkannya:

  1. Klik tombol Start dan pilih Settings.
  2. Klik Update & Security.
  3. Klik Advanced options.
  4. Klik Choose how updates are delivered.
  5. Matikan opsi berbagi update dengan mengklik Off.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa menonaktifkan program yang menggunakan bandwidth tinggi dan mengoptimalkan koneksi internetmu. Selamat mencoba!

Mengatur Kualitas Layanan (QoS) di Windows 10

Kualitas Layanan (QoS) adalah fitur yang memungkinkan kamu mengatur prioritas lalu lintas internet di Windows 10. Dengan QoS, kamu bisa memprioritaskan aplikasi yang butuh bandwidth tinggi dan membatasi penggunaan bandwidth aplikasi lain. Yuk, kita bahas cara mengatur QoS di Windows 10.

1. Mengaktifkan QoS

Untuk mengaktifkan QoS di Windows 10, ikuti langkah-langkah ini:

  1. Klik tombol Start dan pilih Run.
  2. Ketik gpedit.msc dan tekan Enter.
  3. Di jendela Local Group Policy Editor, navigasi ke Computer Configuration > Administrative Templates > Network > QoS Packet Scheduler.
  4. Klik Limit Reservable Bandwidth dan atur nilai bandwidth yang ingin dibatasi.
  5. Klik Apply dan restart komputer.

2. Mengatur Bandwidth Maksimum

Mengatur bandwidth maksimum di Windows 10 bisa dilakukan dengan langkah berikut:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik perintah Set-VM -Name <VMName> -QoSPolicyID <PolicyID> untuk mengatur bandwidth maksimum untuk virtual machine.
  3. Tekan Enter.

3. Mengelola Kebijakan QoS

Untuk mengelola kebijakan QoS, ikuti langkah-langkah ini:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik perintah Get-VM -Name <VMName> | Get-VMHardDiskDrive | Set-VMHardDiskDrive -QoSPolicyID <PolicyID> untuk melihat efek kebijakan QoS.
  3. Tekan Enter.

4. Mengatur QoS untuk Roaming dan Pengguna Jarak Jauh

Jika kamu perlu mengatur QoS untuk roaming dan pengguna jarak jauh, berikut caranya:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik perintah Set-VM -Name <VMName> -QoSPolicyID <PolicyID> untuk mengatur QoS bagi pengguna roaming dan jarak jauh.
  3. Tekan Enter.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengatur Kualitas Layanan (QoS) di Windows 10 dan mengoptimalkan koneksi internetmu. Selamat mencoba!

Menggunakan Command Prompt untuk Meningkatkan Koneksi Internet

Koneksi internet yang lambat bisa bikin jengkel, terutama saat sedang sibuk bekerja atau streaming. Salah satu cara untuk mempercepat koneksi internet adalah dengan menggunakan Command Prompt (CMD). Berikut beberapa langkah mudah yang bisa kamu coba untuk meningkatkan koneksi internet menggunakan CMD.

1. Flush DNS Cache

Menghapus cache DNS bisa membantu memperbaiki masalah koneksi. Caranya:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik ipconfig /flushdns dan tekan Enter.
  3. Tunggu hingga proses selesai.

2. Reset IP Address

Mengatur ulang alamat IP bisa memperbaiki masalah koneksi. Berikut caranya:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik ipconfig/release dan tekan Enter.
  3. Tunggu hingga proses selesai.
  4. Ketik ipconfig/renew dan tekan Enter.
  5. Tunggu hingga proses selesai.

3. Reset Winsock

Mengatur ulang Winsock bisa membantu meningkatkan koneksi internet. Ikuti langkah ini:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik netsh winsock reset dan tekan Enter.
  3. Tunggu hingga proses selesai.
  4. Restart komputer.

4. Mempercepat Streaming

Untuk meningkatkan performa streaming, kamu bisa mencoba langkah ini:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik netsh advfirewall firewall add rule name="YouTubePerformanceHack" dir=in action=block remoteip=173.194.55.0/24,206.111.0.0/16 enable=yes dan tekan Enter.
  3. Tunggu hingga proses selesai.

5. Melihat Kualitas Kecepatan Internet

Untuk mengecek kualitas koneksi internetmu, coba langkah berikut:

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator.
  2. Ketik ipconfig/all dan tekan Enter.
  3. Perhatikan angka setelah kata “time”. Semakin kecil angkanya, semakin baik kualitas kecepatan internetmu.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa meningkatkan koneksi internet menggunakan Command Prompt. Selamat mencoba!

Menyesuaikan Pengaturan DNS untuk Kecepatan yang Lebih Baik

Pengaturan DNS (Domain Name System) yang tepat bisa bikin internetmu lebih cepat. DNS berfungsi sebagai penerjemah yang menghubungkan nama domain dengan alamat IP. Yuk, kita bahas cara mengubah pengaturan DNS untuk meningkatkan kecepatan internet.

Mengapa Mengganti DNS Server?

DNS server dari ISP (Internet Service Provider) mungkin tidak selalu optimal. Ini bisa bikin koneksi internet lambat. Mengganti DNS server ke yang lebih cepat dan aman bisa membantu meningkatkan kecepatan internet.

Cara Mengganti DNS Server di Windows 10

Berikut cara mengganti DNS server di Windows 10:

  1. Buka Control Panel dan klik Network and Internet.
  2. Klik Network and Sharing Center dan pilih Change Adapter Settings.
  3. Klik kanan pada koneksi internet yang kamu gunakan (misalnya Ethernet atau Wi-Fi) dan pilih Properties.
  4. Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) atau Internet Protocol Version 6 (TCP/IPv6), tergantung koneksi internetmu.
  5. Klik Properties dan pilih Use the following DNS server addresses.
  6. Masukkan alamat DNS server yang kamu pilih (contohnya Cloudflare atau Google).
  7. Klik OK untuk menyimpan perubahan.

DNS Server yang Direkomendasikan

Beberapa DNS server yang direkomendasikan untuk meningkatkan kecepatan internet adalah:

  • Cloudflare: 1.1.1.1 dan 1.0.0.1
  • Google: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
  • OpenDNS: 208.67.222.222 dan 208.67.220.220

Mengatur ulang pengaturan DNS bisa membantu meningkatkan kecepatan internetmu. Dengan mengganti DNS server dari ISP ke yang lebih cepat dan aman, kamu bisa mendapatkan koneksi internet yang lebih baik dan respons yang lebih cepat. Selamat mencoba!

Kesimpulan

Mengatur ulang pengaturan DNS di Windows 10 ternyata bisa membantu meningkatkan kecepatan internetmu. Dengan langkah-langkah mudah seperti mengganti DNS server, kamu bisa merasakan perbedaan signifikan dalam kecepatan browsing dan streaming. Beberapa DNS server yang direkomendasikan seperti Cloudflare, Google, dan OpenDNS bisa menjadi pilihan yang tepat.

Dengan memahami pentingnya pengaturan DNS dan cara menggantinya, kamu bisa mengoptimalkan koneksi internetmu dengan lebih efektif. Jadi, jangan ragu untuk mencoba langkah-langkah yang sudah dibahas di artikel ini. Terima kasih sudah membaca! Jangan lupa untuk cek artikel lainnya di Wintekno.com untuk tips dan trik teknologi yang lebih keren.

FAQ

Apa itu DNS dan kenapa penting?

DNS adalah sistem yang menghubungkan nama domain dengan alamat IP. DNS yang cepat membantu mempercepat akses internet karena mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menghubungkan ke situs web.

Bagaimana cara memilih DNS server yang tepat?

Pilih DNS server yang memiliki reputasi baik untuk kecepatan dan keamanan, seperti Cloudflare, Google, atau OpenDNS. Coba beberapa untuk melihat mana yang memberikan performa terbaik untukmu.

Apakah mengganti DNS aman?

Mengganti DNS aman selama kamu memilih server DNS yang terpercaya. Justru, mengganti ke DNS yang lebih aman bisa membantu melindungi privasi dan meningkatkan keamanan internetmu.

Apa efek samping dari mengganti DNS?

Biasanya tidak ada efek samping yang negatif. Namun, dalam beberapa kasus, kamu mungkin perlu mengatur ulang DNS jika mengalami masalah konektivitas.

Berapa kali sebaiknya mengganti DNS?

Tidak ada aturan pasti tentang seberapa sering harus mengganti DNS. Jika merasa internetmu lambat atau ada masalah koneksi, mengganti DNS bisa jadi salah satu solusi yang dicoba.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *